Saat ini, keberadaan Batu Baliang sudah menuju kepunahan begitu juga dengan mitosnya. Bagi masyarakat Sungai Tarab, keberadaan Batu Baliang ini berfungsi untuk mengontrol sosial budaya dalam hidup masyarakat. Referensi: Kurnia, Febby Eka. Roberto Monanda. (2015). Folklor Minangkabau: Mitos Batu-Batu dan Cerita Rakyat di Luhak Nan Tuo.
Salah satu cerita rakyat yang cukup terkenal di Riau adalah cerita rakyat Melayu Batu Belah Batu Betangkup (batu yang telah terbelah kemudian menutup kembali). Cerita rakyat melayu ini telah ditulis dalam sebuah buku untuk lebih memudahkan orang menemukan referensinya.
Kisah Batu Belah Batu Bertangkup merupakan sebuah kisah lagenda yang terkenal buat masyarakat Melayu. Batu Belah Batu Betangkup Para Pemain. Harapkan pegar pegar makan padi. Iye disabut Tanjung Batu yang telatak di Kecamatan Pemangkat untok menganang cerite iye dan juak di Sambas dikannal lagu Batu Ballah.
Sontak batu besar itu pun ter belah menjadi dua. Setelah sang ibu masuk ke dalamnya, batu itu langsung tertutup kembali. Mengetahui ibunya berlari menuju pantai, O Bia Moloku lari juga menyusulnya sang ibu sambil menggendong adiknya. Ketika sampai di pantai, ia melihat sedikit kain di antara batu besar.
Halcyon Days @ Langkawi is a sustainable homestay in Pantai Cenang where guests can make the most of its garden and shared lounge. This homestay provides air-conditioned accommodations with a terrace. The homestay also offers free Wifi, free private parking, and facilities for disabled guests. At the homestay, all units include a wardrobe.
Kisah Batu Belah Batu Bertangkup sudah sering saya dengar sejak saya masih kecil, dan cerita ini merupakan sebuah kisah lagenda yang terkenal buat masyarakat Melayu yang berarti batu yang bisa terbuka dan tertutup (terbelah dan kemudian bersatu kembali).
wDK6JH8.
kisah dongeng batu belah batu bertangkup